Aku Penggemarmu

Aku tidak begitu memahami musik. Bagiku musik tidaklah perlu dipahami dan cukup dinikmati. Aku selalu bingung dengan orang yang mengkotak-kotakkan musik. Seolah musik adalah agama yang tidak boleh dicampurkan satu dengan yang lainnya. Aneh betul.

Aku melihatnya sedang bermain ukulele siang tadi. Gadis yang populer dengan banyak teman di sekelilingnya. Selalu sibuk dengan aneka rupa kegiatan yang pasti seru. Sedangkan aku? Ah aku tidak mau mengganggunya.

Mendengarkan alunan musiknya dari jauh saja hatiku gentar. Indah sekali. Apa itu tadi? Mungkin dia melantunkan sebuah lagu lawas yang sangat tidak asing di telingaku. Lagu yang sering ayah putar.

Hold me now
It’s hard for me to say I’m sorry
I just want you to stay

After all that we’ve been through
I will make it up to you
I promise to

Lupakan soal judulnya dan siapa penyanyinya. Bagiku, selama dia lah yang memainkan lagu, aku akan selalu menjadi penggemarnya nomor satu.

9985379b-8f0d-4172-89ce-1c9808ab07f3

Penulis: saadfajrul

Penyuka kartu pos. Penggemar tahu bakso dan mie ayam. Pembaca buku di kala senggang. Saya suka berteman dengan banyak orang.

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai